Salahsatunya adalah dengan cara menjadikan usahanya sebagai usaha kemitraan. Peluang usaha kemitraan home industri sangat besar, hanya saja harus memenuhi syarat-syarat umum kemitraan, seperti memiliki ijin dagang, memiliki packing yang bagus, memiliki orisinilitas dalam bahan (untuk produk yang baru), memiliki pangsa pasar yang jelas. UsahaKemitraan Home Industri, Untung Dan Laris Pembeli 1. Usaha Produksi dan Jualan Ice Cream Anda pasti sudah tak asing lagi dengan kuliner ice cream. Makanan ini disukai 2. Usaha Bisnis Online Usaha home industri yang menguntungkan berikutnya adalah bisnis online. Bisnis di dunia maya ini PendampinganCSR aqua diwujudkan melalui program kemitraan yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil atau home industri opak agar menjadi tangguh dan mandiri. Keberhasilan KUB Kucai Jaya dalam meningkatkan penjualan tidak terlepas dari peran CSR Aqua dan LPTP. Namun tidak semua anggota KUB memasarkan produk opak di pasar modern. DaftarBisnis Home Industri yang Menguntungkan. Membuka usaha sendiri dan dikerjakan di rumah sudah sangat mungkin dijalankan oleh mayoritas masyarakat, terutama ibu rumah tangga. Mulai industri makanan hingga jasa otomotif, berikut ini daftar rekomendasi home industri yang patut Anda pertimbangkan:. Baca Juga : Jenis Bisnis Modal 5 Juta yang Masih Sangat Prospektif Jakarta(ANTARA) - Pameran waralaba dan lisensi "The 20th IFRA Hybrid Business Expo in conjunction with ILE 2022" mendorong para pelaku usaha lokal agar bangkit kembali untuk dapat mengembangkan merek atau produk mereka. Baca juga: IFRA-IOFI umumkan lima kemajuan industri rasa dan wewangian. "Adanya IFRA tahun 2022 yang ke-20 kali, kami UZqdZf0. Usaha kemitraan Home industri bukanlah satu hal yang baru pada saat sekarang. Sudah banyak orang yang menjadi pelaku dari usaha semacam ini untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Apalagi usaha sejenis ini memberikan keuntungan yang tidak sedikit apabila dijalankan dengan baik. Ada banyak jenis usaha yang menggunakan konsep kemitraan home industri. Ragam jenis usaha ini bisa Anda pilih apabila berniat menjalankan usaha yang sama. Mengenal Apa Itu Usaha Kemitraan Home IndustriInilah 5 Usaha Home Industri dengan Prospek Bagus1. Ice Cream2. Sandal3. Jamu Bubuk4. Katering5. Bakso Mengenal Apa Itu Usaha Kemitraan Home Industri Sebelum membahas lebih jauh, rasanya penting Anda untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu usaha kemitraan home industri. Secara bahasa industri sendi memiliki arti sebuah bidang atau kegiatan ekonomi yang berhubungan dengan pengolahan bahan baku, pembuatan barang, hingga proses pengemasan. Industri sendiri lebih mengarah kepada alat yang digunakan dalam memproduksi sebuah produk yang identik dengan pabrik. Namun pada saat ini sudah ada industri kelas rumahan yang kapasitas produksinya lebih sedikit. Sedangkan kemitraan sendiri memiliki arti suatu jenis usaha atau bisnis yang mana terdapat sebuah perjanjian formal antara dua atau lebih pihak bersangkutan. Perjanjian bisnis ini biasanya berhubungan dengan proses penjualan barang atau pemasaran barang tersebut. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat kita ambil sebuah kesimpulan bahwasanya kemitraan home industri merupakan proses kerja sama antara dua belah pihak yang memproduksi barang sekelas rumahan agar dapat dipasarkan oleh industri yang lebih besar. Sebagai contohnya Anda bisa memproduksi sebuah makanan berupa roti dan ingin menjualnya di supermarket. Maka Anda perlu melakukan kemitraan dengan pihak supermarket agar produk Anda dapat dipajang dan dijualkan. Inilah 5 Usaha Home Industri dengan Prospek Bagus Ketika sudah mengetahui akan pengertian home industri, maka selanjutnya akan dibahas usaha home industri apa saja yang memiliki prospek bagus ketika Anda jalankan. Berikut 5 usaha home industri dengan prospek yang bagus 1. Ice Cream Makanan jenis ini merupakan yang paling banyak digemari orang, tidak sebatas anak-anak saja. Karena peminatnya yang banyak, maka jenis usaha ini dapat Anda manfaatkan dalam menjalankan usaha. Anda bisa memproduksi ice cream ini dan menjualnya secara kemitraan karena terdapat jaminan akan laku keras. Namun sebelum memulai penjualan dan kemitraan, tentu Anda harus tahu dulu cara pembuatan ice cream agar enak dan dapat bertahan dalam jangka waktu tertentu. Tujuannya agar produk yang Anda buat dapat dipasarkan dalam jangka waktu tertentu. Cara melakukan penjualan ice cream ini bisa beragam, mulai dari menjualnya sendiri atau memanfaatkan cara lain untuk menjualkannya. Cara paling ampuh dalam menjualkan ice cream ialah dengan menjalankan kemitraan dengan minimarket. Tujuannya agar ice cream yang Anda buat lebih mudah dan cepat dikenal orang lain, apalagi jika ice cream itu memiliki rasa yang enak. Semakin banyak minimarket yang bisa Anda ajak menjadi mitra, maka semakin besar pulalah prospek yang akan Anda dapatkan. 2. Sandal Siapa yang tidak kenal senda, barang harian yang selalu dipakai setiap orang ini bisa dijadikan sebagai peluang bisnis home industri. Karena kebutuhannya yang besar membuat sandal cukup bagus untuk dijadikan usaha. Asalkan Anda bisa memberikan desain yang menarik dan berkualitas, maka besar kemungkinan banyak orang akan tertarik untuk membelinya. Agar penjualan sandal Anda bisa meluas dan dapat dipasarkan dalam jumlah besar, maka cobalah untuk menjalankan kemitraan dengan toko-toko sandal. Anda dapat bertindak sebagai penyedia barang dengan menjual sandal dalam satuan kodi sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan toko. Namun sebelumnya Anda harus bisa memastikan sandal yang Anda jual memiliki harga yang sesuai dengan kualitasnya. Hal ini bertujuan agar pembeli tidak kecewa dan pemilik toko kembali untuk memesan sandal kepadamu. 3. Jamu Bubuk Siapa yang tidak mengenal jamu? Minuman herbal dari rempah-rempah yang memiliki banyak manfaat ini sudah terkenal sejak lama di Indonesia. Banyak orang yang menjadi pencinta jamu, sehingga menjadikannya sebagai salah satu peluang usaha yang cukup bagus ditekuni. Biasanya jamu di Indonesia dijualkan oleh mbak jamu dalam bentuk cair atau sudah menjadi air. Tujuannya agar mudah dalam peracikan ketika ada orang yang mau membeli jamu tersebut. Namun jika Anda ingin menjadikan jamu sebagai usaha home industri, maka Anda tidak bisa menjalankan konsep seperti itu. Alternatif yang bisa Anda lakukan dalam memulai bisnis home industri jamu adalah menjadikannya sebagai bubuk. Proses perubahan jamu menjadi bubuk akan mempermudah proses pemasaran jamu. Selain itu jamu yang berbentuk bubuk juga memiliki masa konsumsi yang lama. Dalam menambah kesan jamu agar lebih menarik, Anda dapat membuat kemasan yang bertuliskan manfaat dan bahan jamu tersebut. Sedangkan untuk pemasarannya, Anda dapat mendaftar sebagai mitra di marketplace dan menjualnya secara online. Dengan demikian produk Anda akan lebih mudah dikenal orang banyak, apalagi jika dikemas dengan penampilan yang menarik. 4. Katering Usaha katering memang tidak ada matinya. Asalkan memiliki rasa yang enak, makanan bersih, serta pelayanan yang bagus, maka pasti ada saja pelanggan yang datang untuk memesan. Hal ini tentu sudah cukup untuk dijadikan sebagai alasan dalam memilih usaha rumahan ini untuk dijalankan. Bukan itu saja, usaha yang satu ini juga tidak membutuhkan modal yang besar ketika ingin memulai. Bahkan Anda juga bisa meminta uang muka sebagai jaminan orang tersebut dalam memesan, serta juga bisa Anda jadikan tambahan modal awal. Namun ada hal penting yang harus Anda perhatikan ketika menjalankan usaha katering yaitu supplier. Dalam usaha katering, supplier merupakan kunci utama, sehingga Anda harus bisa memilihnya dengan baik. Pemilihan supplier ini berhubungan dengan rasa makanan yang dibuatnya serta harga yang diberikan. Dari harga supplier inilah nantinya Anda akan menentukan harga apakah terjangkau ketika dijual atau tidak. Semakin baik pengolahan dan terjangkau harga, maka semakin besar pula peluang jasa Anda akan dikenal pelanggan. Selain itu pelanggan yang sebelumnya sudah pernah berkunjung, besar kemungkinan akan kembali lagi jika mereka merasa puas. 5. Bakso Pada saat sekarang bakso sudah tidak disajikan dalam bentuk original lagi. Sudah banyak makanan yang mencampurkan bakso dalam penyajiannya, sehingga menjadi bentuk makanan baru yang lebih kompleks. Hal seperti ini bisa Anda manfaatkan dalam bidang usaha yaitu dengan menjadi supplier bakso. Anda dapat menjadi seorang produsen yang menjual bakso dalam kapasitas besar kepada orang lain untuk dijual kembali. Dalam mendapatkan keuntungan besar dan putaran cepat, maka Anda dapat menjadi kemitraan dengan toko-toko yang menjadikan bakso sebagai produk jualannya. Jika memungkinkan, Anda juga dapat menjalin kerja sama dengan minimarket dalam penjualan bakso. Namun Anda harus bisa memproduksi bakso yang bisa tahan lama serta pengemasan yang bagus. Tujuannya adalah agar rasio bakso tidak berubah ketika sampai di tangan konsumen. Itulah lima usaha kemitraan home industri yang bisa Anda pilih dan tekuni. Kunci utama dari usaha kemitraan ialah bagaimana Anda menjalin kerja sama dengan orang lain yang sifatnya saling menguntungkan. Sebab itulah kenapa usaha kemitraan membutuhkan perjanjian agar tidak ada pihak yang berbuat curang. Perlu Anda ketahui bahwasanya setiap badan usaha memiliki syarat yang berbeda dalam menjadi mitra. Home » 5 Usaha Kemitraan Home Industri dengan Prospek yang Bagus BACA JUGA Potensi usaha ayam potong kemitraan 5. Usaha Bakso Bakso adalah makanan yang dijual di berbagai tempat dengan peminat yang banyak. Jadi jika memilih usaha bakso akan sangat menjanjikan. Agar penjualan semakin luas, bisa menjual bakso hasil produksi pada orang lain untuk dijual lagi. Cara ini dinilai efektif untuk mendapat lebih banyak keuntungan dan pelanggan. Itulah lima jenis usaha kemitraan home industri yang bisa dijalankan. Setiap pilihan di atas bisa dijalankan dengan baik asal melakukan pengelolaan usaha yang baik pula. Berbagai hal seperti harga, kualitas, dan pemasaran juga menjadi unsur penting dalam mendukung perkembangan usaha. Jadi jangan sampai menyepelekan salah satunya. Pages 1 2 3 Home industri, industri rumahan atau industri rumah tangga adalah suatu unit usaha yang tidak berbentuk badan hukum dan dilaksanakan oleh seseorang atau beberapa orang anggota rumah tangga yang mempunyai tenaga kerja sebanyak empat orang atau kurang, dengan kegiatan mengubah bahan dasar menjadi barang jadi atau setengah jadi atau dari yang kurang nilainya menjadi yang lebih tinggi nilainya dengan tujuan untuk dijual atau ditukar dengan barang lain dan ada satu orang anggota keluarga yang menanggung resiko Suratiyah, 1991. Home industri adalah perusahaan dalam skala kecil, biasanya perusahaan ini hanya menggunakan satu atau dua rumah sebagai pusat produksi, administrasi dan pemasaran sekaligus secara bersamaan. Bila dilihat dari modal usaha dan jumlah tenaga kerja yang diserap tentu lebih sedikit daripada perusahaan-perusahaan besar pada umumnya Muliawan, 2008. Home industri pada umumnya adalah unit-unit usaha yang sifatnya lebih tradisional, dalam arti menerapkan sistem organisasi dan manajemen yang baik seperti lazimnya dalam perusahaan modern, namun tidak ada pembagian kerja dan sistem pembukuan yang jelas Tambunan, 2002. Menurut Undang-Undang Tahun 1995 tentang Usaha Kecil, home industri atau industri kecil adalah industri yang memiliki kekayaan bersih maksimal Rp 200 juta, tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha. Hasil penjualan tahunan kurang lebih Rp 4 Milyar dalam 1 tahun. Merupakan usaha sendiri, bukan anak perusahaan dari bentuk usaha perseorangan. Fungsi Home Industri Home industri mampu memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, dapat berperan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat serta pendapatan keluarga mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurut Suryana 2006, fungsi home industri adalah sebagai berikut Memperkokoh perekonomian nasional melalui berbagai keterkaitan usaha, seperti fungsi pemasok, produksi, penyalur, dan pemasaran bagi hasil produk-produk industri besar. Usaha kecil berfungsi sebagai transformator antar sektor yang mempunyai kaitan ke depan maupun ke belakang. Meningkatkan efisiensi ekonomi, khususnya dalam menyerap sumber daya yang ada. Usaha kecil sangat fleksibel karena dapat menyerap tenaga kerja dan sumber daya lokal serta meningkatkan sumber daya manusia agar dapat menjadi wirausaha yang tangguh. Sebagai sarana pendistribusian pendapatan nasional, alat pemerataan berusaha dan pendapatan, karena jumlahnya tersebar di perkotaan maupun pedesaan. Manfaat Home Industri Home industri sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya golongan ekonomi lemah karena sebagian besar pelaku industri kecil adalah penduduk golongan tersebut. Adapun beberapa manfaat adanya home industri adalah Memberikan lapangan kerja pada penduduk yang umumnya tidak bekerja secara utuh. Memberikan tambahan pendapatan tidak saja bagi pekerja atau kepentingan keluarga, tetapi juga anggota anggota keluarga lain. Mampu memproduksi barang-barang keperluan penduduk setempat dan daerah sekitarnya secara lebih efisien dan lebih murah dibanding industri besar. Selain itu, home industri juga mempunyai kedudukan yang penting dalam sektor perekonomian yaitu memberi manfaat dari segi sosial yang sangat berperan aktif dalam perekonomian. Berikut beberapa manfaat lain home industri bagi perekonomian Menciptakan peluang usaha yang luas namun dengan pembiayaan yang relatif murah. Mengambil peranan dalam peningkatan dan mobilisasi tabungan domestik. Mempunyai kedudukan komplementer terhadap industri besar dan sedang. Mendorong munculnya kewirausahaan domestik sekaligus menghemat sumber daya negara. Menggunakan teknologi padat karya, sehingga dapat menciptakan lebih banyak kesempatan kerja dibandingkan yang disediakan oleh perusahaan berskala besar. Mendorong proses desentralisasi inter regional dan intra regional, karena usaha kecil home industri dapat berlokasi di kota-kota kecil dan pedesaan. Jenis Usaha Home Industri Menurut Harimurti 2012, berbagai jenis usaha dalam home industri antara lain adalah sebagai berikut a. Usaha Perdagangan Keagenan Agen koran dan majalah, sepatu, pakaian, dan lain-lain. Pengecer Minyak, kebutuhan sehari-hari, buah-buahan, dan lain-lain. Ekspor/Impor Berbagai produk lokal dan internasional. Sektor Informal Pengumpulan barang bekas, kaki lima, dan lain-lain. b. Usaha Pertanian Pertanian Pangan maupun Perkebunan Bibit dan peralatan pertanian, buah-buahan, dan lain-lain. Perikanan Darat/Laut Tambak udang, pembuatan krupuk ikan dan produk lain dari hasil perikanan darat dan laut. Peternakan dan Usaha lain yang termasuk lingkup pengawasan Departemen Pertanian Produsen telur ayam, susu sapi, dan lain-lain produksi hasil peternakan. c. Usaha Industri Industri Logam/Kimia Perajin logam, perajin kulit, keramik, fiberglass, marmer, dan lain-lain. Makanan/Minuman produsen makanan tradisional, Minuman ringan, catering, produk lainnya. Pertambangan, Bahan-Galian, serta Aneka Industri Kecil Pengrajin perhiasan, batu-batuan, dan lain-lain. Konveksi Produsen garment, batik, tenun-ikat, dan lain-lain. d. Usaha Jasa Konsultan Konsultan hukum, pajak, manajemen, dan lain-lain. Perencana Perencana teknis, perencana sistem, dan lain-lain. Perbengkelan Bengkel mobil, elektronik, jam, dan lain-lain. Transportasi Travel, taxi, angkutan umum, dan lain-lain. Restoran Rumah makan, coffee-shop, cafeteria, dan lain-lain. e. Usaha Jasa Konstruksi Kontraktor Bangunan, Jalan, Kelistrikan, Jembatan, Pengairan dan usaha-usaha lain yang berkaitan dengan Teknis Konstruksi Bangunan. Landasan Hukum Home Industri Menurut Fuadi 2008, terdapat beberapa landasan hukum yang menjadi pegangan dan pedoman dalam unit usaha home industri, yaitu UU Tahun 1985 mengatur tentang kegiatan usaha industri ataupun perdagangan di Indonesia. UU Tahun 1995 mengatur tentang usaha kecil industri. UU Tahun 1985 mengatur tentang bentuk badan Hukum Usaha Industri dan perdagangan. Surat Keputusan Menteri Perindustrian dan perdagangan dan tanda daftar industri mengatur tentang perizinan usaha kecil dan menengah dan besar. Surat Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan No. 591/MPR/Kep/99 mengatur tentang tata cara perizinan usaha perdagangan dan tata cara pemberian Surat Izin Usaha Perdagangan SIUP. Keunggulan dan Kelemahan Home Industri a. Keunggulan home industri Menurut Harimurti 2012, home industri mampu tetap bertahan dan mengantsipasi kelesuan perekonomian yang diakibatkan inflasi maupun berbagai faktor penyebab lainnya. Keunggulan home industri selain membuka lapangan pekerjaan baru dan memberdayakan masyarakat sekitar, pemilik usaha home industri dapat mengelola secara mandiri dan bebas waktu. Berikut beberapa keunggulan atau daya tarik home industri atau industri kecil rumah tangga Pemilik merangkap Manajer Perusahaan yang bekerja sendiri dan memiliki gaya manajemen sendiri merangkap semua fungsi manajerial seperti marketing, finance dan administrasi. Perusahaan Keluarga, di mana pengelolanya mungkin tidak memiliki keahlian Manajerial yang handal. Sebagian besar membuat lapangan pekerjaan baru, inovasi, sumber daya baru serta barang dan jasa-jasa baru. Risiko usaha menjadi beban pemilik. Pertumbuhan yang lambat, tidak teratur, terkadang cepat dan prematur prematur high-growth. Fleksibel terhadap bentuk fluktuasi jangka pendek, namun tidak memiliki rencana jangka panjang corpotare-plan. Independen dalam penentuan harga produksi atas barang atau jasa-jasanya. Prosedur hukumnya sederhana. Pajak relatif ringan, karena yang dikenakan pajak adalah pribadi/pengusaha, bukan perusahaannya. Kontak-kontak dengan pihak luar bersifat pribadi. Mudah dalam proses pendiriannya. Mudah dibubarkan setiap saat jika dikehendaki. Pemilik mengelola secara mandiri dan bebas waktu. Pemilik menerima seluruh laba. Umumnya mempunyai kecenderungan mampu untuk survive. Merupakan type usaha yang paling cocok untuk mengelola produk, jasa atau proyek perintisan, yang sama sekali baru atau belum pernah ada yang mencobanya, sehingga memiliki sedikit pesaing. Terbukanya peluang dengan adanya berbagai kemudahan dalam peraturan dan kebijakan pemerintah yang mendukung berkembangnya usaha kecil di Indonesia. Diversifikasi usaha terbuka luas sepanjang waktu dan pasar konsumen senantiasa tergali melalui aktivitas pengelola. Relatif tidak membutuhkan investasi yang terlalu besar, tenaga kerja yang tidak berpendidikan tinggi, serta sarana produksi lainnya yang tidak terlalu mahal. Meskipun tidak terlihat nyata, masing-masing usaha kecil dengan usaha kecil yang lain saling ketergantungan secara moril dan semangat usaha. b. Kelemahan home industri Selain keunggulan yang disebutkan di atas, home industri juga memiliki berbagai kendala yang menyebabkan kelemahan bagi pengelola suatu industri kecil diantaranya menyangkut faktor internal dari home industri itu sendiri serta beberapa faktor eksternal. Menurut Tohar 2000, beberapa kelemahan home industri adalah sebagai berikut Umumnya pengelola small business merasa tidak memerlukan ataupun tidak pernah melakukan studi kelayakan, penelitian pasar, analisa perputaran uang tunai/kas, serta berbagai penelitian ini yang diperlukan suatu aktivitas bisnis. Tidak memiliki perencanaan sistem rencana jangka panjang, sistem akuntansi yang memadai, anggaran kebutuhan, modal, struktur organisasi dan pendelegasian wewenang. Serta alat-alat manajerial lainnya perencanaan, pelaksanaan serta pengendalian usaha yang umumnya diperlukan oleh suatu perusahaan bisnis. Kekurangan informasi bisnis, hanya mengacu pada intuisi dan ambisi pengelola, lemah dalam promosi. Kurangnya petunjuk pelaksanaan teknis operasional kegiatan dan pengawasan mutu hasil kerja dan produk, serta sering tidak konsisten dengan ketentuan order/pesanan, yang mengakibatkan klaim atau produk yang ditolak. Terlalu banyak biaya-biaya yang di luar pengendalian serta utang yang tidak bermanfaat, juga tidak dipatuhi-nya ketentuan-ketentuan pembukuan standar. Pembagian kerja tidak proporsional, sering terjadi pengelola memiliki pekerjaan yang melimpah atau karyawan yang bekerja di luar batas jam kerja standar. Kesulitan modal kerja atau tidak mengetahui secara tepat beberapa kebutuhan modal kerja, sebagai akibat tidak adanya perencanaan kas. Persediaan yang terlalu banyak, khususnya jenis barang-barang yang salah kurang laku. Resiko dan utang-utang kepada pihak ke tiga ditanggung oleh kekayaan pribadi pemilik. Perencanaan dan program pengendalian tidak ada atau belum pernah merumuskannya. Daftar Pustaka Suratiyah. 1991. Industri Kecil dan Rumah Tangga Pengertian, Definisi, dan Contohnya. Yogyakarta UGM. Muliawan, 2008. Manajemen Home Industri Peluang Usaha di Tengah Krisis. Yogyakarta Banyu Media. Tambunan, Tulus 2002. Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Beberapa Isu Penting. Jakarta Salemba empat. Suryana. 2006. Kewirausahaan Pedoman Praktis Kiat dan Proses Menuju Sukses. Jakarta Salemba Empat. Harimurti. 2012. Manajemen Usaha Kecil. Yogyakarta BPFE. Fuadi, Munir. 2008. Pengantar Hukum Bisnis - Menata Bisnis Modern di Era Global. Bandung Citra Aditya Bakti. Tohar, M. 2000. Membuka Usaha Kecil. Yogyakarta Kanisius. Menyewa real estate atau ruko untuk tempat usaha tentu membutuhkan modal besar. Pasalnya ruko yang berada di wilayah strategis maupun non strategis tetap memiliki nominal yang hampir sama dengan modal pembelanjaan usaha. Lalu apakah hal ini membuat niat berbisnis Anda menjadi surut? Inilah saatnya Anda memulai usaha kemitraan home industri yang dapat menghasilkan profit besar hanya dari rumah. Apa Itu Usaha Home Industri? Home industri merupakan jenis usaha rumahan mikro yang sebenarnya sudah ada sejak dahulu. Biasanya jenis usaha ini digeluti oleh kalangan orang dengan ekonomi menengah atau orang dengan modal yang cukup namun mengefektifkan strategi bisnisnya untuk usaha rumahan saja. Sebagai usaha rumahan yang berorientasi pada keuntungan, setiap home industri dan kemitraannya harus menetapkan modal yang tepat dan berjalan secara efektif. Usaha rumahan seperti ini tidak melulu harus menghasilkan barang atau memproduksi pengelolaan limbah. Lebih dari itu, home industri dapat menawarkan jasa dan produk lain dalam arti lebih luas. Beberapa dari banyaknya usaha home industri ada banyak pula ide yang menentukan besar kecilnya modal yang dibutuhkan diawal. Selain itu ada pula yang minim modal namun tetap menghasilkan laba efektif. Maka untuk menentukan jenis usaha apa yang akan Anda jalankan, Anda harus mengenal betul bagaimana cara kerja dan seluk beluk tentang home industri. Tips Usaha Kemitraan Home Industri Untuk Pemula Apabila Anda sudah memahami mengenai pengertian home industri, kini saatnya Anda mengenal lebih jauh mengenai home industri yang cocok dilakukan untuk pemula. Tapi sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diketahui sebelum Anda terjun ke usaha industri rumahan ini. 1. Tentukan jenis usaha yang akan digarap Anda perlu menentukan dengan tepat apa yang menjadi passion Anda dalam berbisnis. Selain itu jadilah pengusaha rumahan yang dapat memberikan dampak tidak hanya untuk diri Anda sendiri namun juga orang di sekitar Anda. Dengan mempertimbangkan ini maka akan menentukan jenis usaha yang akan Anda geluti nanti. Pemilihan usaha juga harus berdasarkan pertimbangan yang matang, tidak sekadar usaha musiman yang jika sedang sepi pembeli maka industrinya juga ikut libur. Rencanakan usaha Anda dengan menguasai segalanya secara proper. Contoh sederhananya, jika Anda menyukai memasak, maka ambilah bisnis yang sesuai dengan hobby Anda. Anda bisa membuka warung makan atau catering. Jika Anda suka berkarya dan menjahit, tidak ada salahnya Anda membuka home industry pakaian dan pengolahan kain jadi. 2. Ada beberapa jenis home industri, utamakan industri yang padat karya Jenis usaha rumahan itu ada yang padat karya dan padat modal. Sebaiknya untuk pemula bisa mengambil usaha yang berdasarkan padat karya dan menghasilkan suatu produk unggulan. Karena masih skala rumahan, kita bisa mulai dahulu dari yang kecil dan mudah. Amati pula potensi orang-orang sekitar Anda baik keluarga maupun tetangga. Dengan begitu Anda dapat membangun mitra usaha industri padat karya yang berbasis home industri modern. 3. Pilih dan ketahui faktor produksi dalam usaha rumahan Pemilihan faktor produksi erat kaitannya dengan proses produksi barang atau jasa yang akan dijual dalam usaha home industri. Pada dasarnya faktor produksi utama pada home industri tidak hanya bahan baku saja. Tetapi juga peralatan produksi dan perlengkapan penunjang usaha. Hal ini meliputi alat dari produksi, proses hingga nanti yang siap dipasarkan. Oleh sebab itu, Anda mengkalkulasikan modal kerja dan peralatan proses produksi sebagai bagian dari penyertaan modal awal. Untuk memilih peralatan dan perlengkapan produksi yang baik jangan berpacu pada merk dan harga namun kualitas dan ulasan berbagai pelanggannya karena akan mempengaruhi pada hasil produk Anda. 4. Kelola operasional usaha dalam home industri Dalam pengelolaan operasional bisnis, meskipun ini adalah usaha home industri Anda tetap wajib menerapkan kalkulasi keuangan dan anggaran yang profesional. Penggunaan aplikasi penghitungan bisnis yang kini telah banyak beredar juga diperbolehkan, asal Anda dapat sesuaikan dengan anggaran realnya supaya hasil penghitungannya tepat. 5. Bangun jaringan dan mitra dengan orang sekitar rumah Dikarenakan ini merupakan home industri yang akan berproduksi dan kegiatan usahanya dikerjakan di rumah atau perumahan, sebaiknya rekrut dan bangun jaringan dengan orang-orang disekitar Anda. Dalam arti, boleh melibatkan tetangga dekat, kerabat, atau orang yang tinggal tidak jauh dari rumah Anda dan memiliki passion yang sesuai untuk saling mendukung keberlangsungan bisnis bersama. 6. Tingkatkan daya listrik untuk persiapan perkembangan industri Ketika home industri Anda menjadi lebih besar dan berkembang, maka dukungan daya listrik di rumah juga perlu ditingkatkan. Apabila daya listrik dirumah Anda dari awal sudah cukup besar maka peningkatan tak perlu dilakukan kecuali usaha home industri berkembang sangat pesar dan membutuhkan daya listrik tambahan. Namun kalau masih dalam rentang yang cukup, Anda bisa memanfaatkan seefisen mungkin. Jangan lupa untuk melapor pada petugas kantor PLN mengenai home industri Anda karena biaya listrik rumahan biasa dan rumahan untuk usaha memiliki penerapan tarif yang berbeda. Dari ke enam hal tersebut, Anda bisa melakukan persiapan dan analisis untuk usaha home industri Anda. Tulis segala kebutuhan dan rinciannya secara urut agar tidak ada hal lain yang tercecer. Ketika home industri Anda sudah berjalan, jangan sampai Anda goyah dengan hasil labanya tapi tetaplah menganut dengan panduan analisis awal bisnis. Secara garis besar ada 2 jenis home industri yaitu yang padat karya dan padat modal. Namun keduanya dapat menghasilkan produk-produk unggulan karena sama-sama memiliki kelemahan dan kelebihan masing-masing. Anda nanti dapat menentukan akan memilih jenis home industri yang mana disesuaikan dengan potensi wilayah juga budget Anda untuk membuka usaha. Ini dia beberapa kelemahan dan keunggulannya untuk menjadi baan pertimbangan Anda. 1. Kemitraan Usaha Home Industri Padat Karya Untuk industri padat karya merupakan jenis industri yang menghasilkan produk hasil olahan industri rumahan itu sendiri. Mulai dari pakaian, makanan, jasa, atau lainnya yang memiliki bentuk produk secara konkrit. Kesemuanya ini diproduksi dan dihasilkan oleh tenaga manusia sehingga tidak banyak menggunakan mesin. Kelebihan home industri padat karya Modal awal yang dibutuhkan tidak terlalu banyak karena untuk upah pegawai lebih sedikit dibandingkan pembelian mesin profesional untuk menghasilkan produk. Produk yang dihasilkan bisa lebih terteliti dengan baik karena dikerjakan oleh tenaga manusia. Seperti pada merek-merek tas terkenal yang memiliki harga fantastis, kebanyakan dari mereka menggunakan tenaga manusia untuk menjahit hingga proses jadinya. Mereka menganggap produk yang dihasilkan oleh tangan manusia langsung lebih bernilai tinggi sehingga mempegaruhi kualitasnya. Dapat mengurangi tingkat pengangguran di suatu daerah karena perekrutan pegawai untuk home industri ini Kelemahan home industri padat karya Kuantitas produk yang dihasilkan tidak dapat “diledakkan”. Hal ini berarti jumlah barang yang diproduksi memili ki titik maksimal karena kalau dari tenaga manusia memiliki waktu lelah dan liburnya maka jumlah produk yang dihasilkannya terbatas. Rawan terhadap perubahan harga karena gaji atau upah untuk pegawai juga bisa fluktuatif Tergantung pada manusia sehingga apabila pegawai mogok kerja atau tiba-tiba ada keperluan dan tidak bisa bekerja, kita perlu segera menggantinya dengan orang lain yang memiliki kompetensi sama. Sedangkan untuk mencari orang yang semacam itu bukan hal yang mudah 2. Kemitraan Usaha Home Industri Padat Modal Sedangkan industri padat modal adalah jenis usaha yang pada proses produksinya mayoritas memanfaatkan penggunaan mesin daripada tenaga manusia untuk tujuan penggunaan teknologi dan penyeragaman hasil produksi. Jadi jelas bahwa modal utama untuk industri padat modal akan jauh lebih besar dibandingkan modal bisnis jenis padat karya karena masih menggunakan tenaga manusia. Kelebihan home industri padat modal Dapat menghasilkan produk dengan kuantitas besar karena sebagian besar proses produksi menggunakan tenaga mesin modern. Kualitas produk sama dan dijamin sesuai standar karena sudah ada acuan yang di setting dalam mesin pemrosesan produksi. Lebih mudah diawasi dan ditingkatkan, hanya tinggal mengatur mesin produksi untuk mengupgrade kualitas produk Kecepatan produksi baik dan kuantitas dapat ditingkatkan secara massal. Kelemahan home industri padat modal Modal awal untuk pembelian alat dan perlengkapan cenderung besar Balik modal dari penjualan mungkin relatif lebih lambat dibandingkan dengan anggaran untuk pengeluaran modal awal Kurang fleksibel karena semua diproses oleh mesin sehingga jika ingin merubah sesuatu haru reset ulang mesin produksinya Cenderung menjadi kemitraan yang kurang luas karena kebanyakan pengerjaan menggunakan mesin, kurang sosialisasi dengan orang lain Nah, dari analisa kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis industri rumahan ini, Anda bisa menentukan kira-kira jenis yang mana yang akan digarap. Jika Anda berorientasi pada kuantitas produk sebaiknya Anda menyelami home industri padat modal. Namun jika Anda berorientasi pada pengembangan masyarakat sekitar bisa menggunakan jenis home industri padat karya. Keduanya sama-sama baik hanya saja tergantung pada tujuan utama bisnis Anda dan modal awal yang dimiliki. Perusahaan yang Dapat Bermitra dengan Home Industri Mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana cara mengembangkan usaha home industri secara besar dan dengan skala yang lebih luas? Kuncinya memang Anda tidak bisa sendirian. Anda perlu menggandeng mitra yang sudah kokoh dari segi keuangan dan sistem perindustriannya. Anda tidak perlu khawatir karena Ripiku sudah merangkum beberapa badan usaha besar milik swasta maupun pemerintah yang terbuka untuk mitra kerjasama dengan UMKM dan para pengusaha lokal berpotensi termasuk home industri. Ripiku membagi dua kategori menjadi kemitraan personal dan kemitraan terbuka. Berikut ulasan lengkapnya. 1. Usaha Kemitraan Home Industri Terbuka Lain halnya dengan kemitraan terbuka yang bentuk kerja sama nya lebih kompleks. Bentuk kemitraannya tidak melulu tentang bahan baku dan proses industri. Lebih dari itu, pada kemitraan terbuka, pengusaha home industri dapat bermitra untuk mendapatkan dukungan modal, layanan, lahan, hingga proses pemasaran produknya. Kira-kira apa saja badan kemitraan yang terbuka untuk pengusaha home industri dan UMKM? Ini dia daftar perusahaan kemitraan terbuka dengan usaha home industri yang berhasil Ripiku rangkum untuk Anda. PT BULOG Perusahaan umum BULOG atau Badan Usaha Logistik dapat bermitra dengan berbagai jenis UMKM yang sesuai kriteria produknya. Produk BULOG ini berupa beras, gula pasir, tepung terigu, minyak goreng, dan berbagai jenis bahan pokok lainnya. Uniknya, perum BULOG juga menerima berbagai jenis sembako yang berasal dari perorangan maupun produk usaha home indusrtri sesuai ketentuan standar BULOG. Ini dia beberapa ketentuannya apabila Anda ingin bermitra dengan perum BULOG yaitu. Memiliki dokumen untuk syarat kemitraan seperti Surat Ijin Usaha Perdagangan SIUP, Tanda Daftar Perusahaan TDP, kartu NPWP, Surat Keterangan Tidak Menganggu Lingkungan HO, dan lain-lain Memastikan semua dokumen yang disertakan masih berlaku Mengikuti seleksi dan sanggup untuk melengkapi administrasi Memiliki surat rekomendasi dari dinas setempat yang membidangi pertanian, syarat secara lengkap bisa Anda cek di usaha kemitraan home industri dari bulog PT Unilever Salah satu perusahaan multi nasional yakni PT Unilever juga sudah puluhan tahun mengadakan kemitraan dengan para pengusaha lokal dan UMKM. Andapun dapat menggunakan kesempatan untuk bermitra dengan PT Unilever dengan memenuhi berbagai persyaratan yang diajukan. Sudah banyak bentuk kemitraan yang terjalin dengan perusahaan raksasa ini, bahkan Anda juga dapat bergabung didalamnya untuk kemitraan berupa modal maupun pemasaran. Apabila Anda tertarik bergabung menjadi mitra usaha PT Unilever dapat langsung menghubungi kontak unilever melalui laman usaha kemitraan dari Unilever. Pupuk Indonesia Perusahaan selanjutnya yang membuka kemitraan dengan UMKM dan home industri yaitu perusahaan Pupuk Indonesia. Melalui program CSR Pupuk Indonesia telah melakukan upaya untuk membangun wilayah sekitar dan tetap melestarikan lingkungan. Pendekatan kemitraan dari PT Pupuk Indonesia ini meliputi metode pendekatan kinerja ekonomi, kinerja lingkungan dan kinerja sosial. Dari sini Anda sebagai pemilik usaha home industri dapat bergabung dengan ketentuan memiliki tujuan dan misi yang sama yaitu mengupayakan profit tanpa merusak alam. Bentuk kemitraan yang ditawarkan PT Pupuk Indonesia berupa dukungan kegiatan yang bertujuan pada profit dengan bantuan pengembangan produk dan kualitas produk. Anda dapat melihat kelengkapan detail kemitraannya melalui laman berikut usaha kemitraan home industri Pupuk Indionesia ID FOOD Salah satu perusahaan raksasa Indonesia yaitu PT ID Food yang bergerak di bidang pengolahan pangan ini membuka kemitraan besar-besaran kepada pengusaha home industri, UMKM hingga investor luar negeri. Paa tahun 2002, ID Food telah menciptakan program kemitraan inklusif untuk UMKM naik kelas. Artinya, segala bentuk dukungan dapat diberikan agar kemajuan perekonomian nasional dapat dicapai. Ditambah dengan ancaman krisis pangan yang terus menghantui Indonesia, ID Food menggandeng para pengusaha termasuk home industri bersama dengan petani untuk menciptakan dan menjaga produksi pertanian untuk ketahanan pangan nasional. Anda bisa mengecek informasi kemitraan lengkap melalui kontak ID Food pada laman ini kemitraan home industri dengan ID Food 2. Usaha Kemitraan Home Industri Personal Kemitraan dengan konsep personal yakni suatu home industri yang berfokus pada produk yang dihasilkan dari rumah dan memberdayakan potensi yang. Apabila potensinya berupa tenaga kerja yang banyak, maka bisa digunakan untuk memproduksi makanan atau pakaian. Contohnya sesuai yang dibahas di contoh usaha home industri di poin atas tadi. Intinya kemitraan personal home industri adalah hubungan antara pemilik home industri dengan warga sekitar sebagai tenaga kerjanya atau badan usaha lain yang saling mensupport kegiatan ekonomi industri satu sama lain. Misalnya pada home industri es krim membutuhkan berkaleng-kaleng susu. Susu didapatkan dari peternak langsung agar mendapatkan harga terbaik untuk produk es krim susu yang terjangkau. Maka hubungan kemitraan antara pemilik usaha home industri es krim dan peternak adalah kemitraan personal. Berikut usaha kemitraan industri personal yang bisa anda contoh Di Indonesia ada beberapa contoh usaha kemitraan home industri sukses yang bisa Anda contoh dan kembangkan sendiri. Beberapa diantaranya semoga bisa menjadi inspirasi Anda. Usaha es krim Siapa yang tidak suka makanan lezat dan menyegarkan satu ini? Es krim merupakan makanan penutup atau sekadar camilan yang cocok disajikan saat cuaca panas dan dapat dinikmati oleh semua kalangan usia. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa menyukai makanan satu ini. Tapi tahukah Anda kalau membuat es krim sangat mudah bahkan bisa dibuat dirumah? Nyatanya bisnis es krim memiliki profit yang cukup besar dan dapat menjadi home industri yang menarik untuk dicoba. Anda bisa memasarkan es krim buatan rumah ini ke warung-warung sekitar rumah atau menerima pesanan yang dipasarkan di sosial media. Usaha karpet dan keset dari kain bekas Kain perca dan baju-baju yang sudah tidak terpakai seringkali menjadi masalah didalam rumah. Berangkat dari kendala ini, Anda bisa memanfaatkan sisa kain tadi untuk membuat produk rumah tangga seperti karpet dan keset yang unik. Home industri karpet dan keset dari kain perca sudah banyak dilakukan di berbagai daerah. Selain memiliki modal yang minim dan laba besar, jenis home industri ini dapat memanfaatkan tenaga kerja sekitar wilayah tempat tinggal untuk produktif dan mengurangi pengangguran sehingga dapat menggerakan perekonomian lokal. Usaha souvenir dari barang bekas Tidak hanya kain dari pakaian bekas pakai yang bisa diolah menjadi suatu produk yang bermanfaat. Barang-barang bekas seperti botol, tempat makan, aksesoris, dan lain-lain ternyata bisa didaur ulang menjadi souvenir cantik dari home industri yang tentu menjadi produk yang unik dan memiliki nilai tersendiri. Anda dapat menggarap usaha ini untuk skala rumahan dengan anggaran modal yang tidak terlalu banyak dan memfokuskan pada kreativitas. Aktifkan pula anak-anak muda sekitar lingkungan rumah untuk membantu desain dan pemasarannya agar home industri souvenir Anda semakin banyak dikenal secara luas. Usaha perhiasan dan pernak-pernik dari limbah Hampir sama dengan pemanfaatan barang bekas untuk pembuatan souvenir. Anda juga dapat memanfaatkan limbah dari home industri lain atau pabrik yang hanya dibuang dan mencemari lingkungan untuk diolah ulang menjadi barang yang bermanfaat. Misalnya saja yang banyak terjadi adalah limbah plastik dan kaleng makanan bekas. Daripada mencemari lingkungan, alangkah baiknya limbah-limbah ini kita pilih dan pilah untuk dijadikan pernak-pernik cantik. Selain mendukung pelestarian lingkungan, home industri pernak-pernik dari limbah ini juga minim modal sehingga dapat dijalankan kapan saja Anda siap. Membuat lilin aromaterapi Sudah sering dengar atau mencium sendiri aroma nikmat dari lilin aromaterapi? Nyatanya memproduksi lilin aromaterapi dapat dilakukan di rumah sebagai salah satu usaha home industri kekinian. Anda dapat mengumpulkan beberapa warga setempat untuk dilatih membuat lilin dan diberikan essence sehingga lilin tersebut dapat mengeluarkan aroma menenangkan sebagai lilin aromaterapi. Anda tak perlu risau karena pembuatan lilin ini sudah banyak tutorialnya di web maupun youtube. Jadi bermodalkan belajar Anda sudah bisa membuat home industri sendiri dan memberdayakan masyarakat sekitar. Bisnis dropship dari rumah Bagi Anda yang tak mau repot membangun home industri dengan banyak kegiatan, Anda dapat melakukannya secara online. Caranya dengan menjadi dropshipper barang-barang yang ada di e-commerce untuk dijual kembali melalui situs digital. Anda dapat melakukan usaha ini sendiri maupun dengan tim. Sebaiknya Anda mengajak partner yang dapat cepat dilatih sehingga usaha home industri untuk komunitas dropshipper dapat memiliki tempat yang tepat dan arahan yang sesuai dari Anda. Mengajar kelas online Apabila Anda merasa tidak memiliki modal yang cukup untuk membeli berbagai perlengkapan untuk membuka usaha home industri, maka Anda dapat menggunakan jasa Anda. Terutama pada era modern dan serba digital ini, setiap orang dituntut untuk memahami perkembangan teknologi. Jika Anda memiliki kapasitas dan ilmu dalam dunia pendidikan, tidak ada salahnya untuk membuka kelas online skala home industri. Mula-mula Anda bisa praktek sendiri untuk membuka kelas online ini, namun selanjutnya bisa merekrut orang-orang untuk membangun bimbingan belajar online yang lokasinya berada di rumah Anda. Menjahit daster dan pakaian anak Home industri yang cukup mudah dijalankan yaitu usaha pakaian anak dan daster. Anda dapat memanfaatkan kain bekas atau kain baru untuk dijadikan daster dan baju anak-anak. Manfaatkan pula potensi sekitar tempat tinggal Anda untuk dilatih menjahit dan menghasilkan produk yang baik. Kemudian Anda bisa menjual daster dan pakaian anak ini secara online maupun offline. Kerajinan mebel kayu dan furniture Usaha kerajinan mebel kayu dan furniture bisa Anda lakukan sebagai usaha home industri yang menyerap banyak tenaga kerja. Apabila di wilayah Anda banyak bahan baku kayu yang siap digarap menjadi furniture, maka tugas Anda tinggal mencari tenaga kerjanya sehingga dapat mendirikan usaha home industri kerajinan mebel kayu dan furniture. Usaha katering Salah satu jenis usaha yang tidak ada matinya, ya catering. Usaha catering skala home industri ini sangat tepat digarap jika Anda berada di lingkungan pedesaan yang masih erat sikap gotong-royongnya. Meski demikian, Anda tetap menggaji mereka untuk pekerjaan memasaknya dan menyiapkan pesanan catering. Umumnya para wanita terutama ibu-ibu rumah tangga yang tidak bekerja bisa memasak dan punya waktu untuk mengembangkan bisnis bersama berupa catering skala home industri. Anda bisa memilih supplier bahan baku yang murah dan rekrut orang-orang yang telaten dalam memasak sehingga makanan catering Anda tidak hanya terjangkau namun memiliki cita rasa yang nikmat. Usaha jamu dan bumbu bubuk Seringkali orang menginginkan kepraktisan dalam hidupnya. Termasuk saat mengonsumsi minuman jamu herbal dan memasak di dapur yang membutuhkan bumbu-bumbu dapat memanfaatkan peluang ini untuk membuka usaha home industri jamu bubuk dan bumbu bubuk. Mengapa ada dua pangan bubuk yang dikerjakan? Ini untuk membantu efektifitas produksi yang baik. Umumnya jamu berasal dari tanaman herbal dan rimpang tanaman seperti kunyit, jahe, kencur, dan lain-lain. Tanaman herbal tersebut juga dibutuhkan untuk memasak didapur. Maka untuk menyasar 2 pasar sekaligus, Anda dapat mendirikan usaha jamu bubuk dan bumbu bubuk dalam satu home industri. Usaha jasa pijat keluarga Lagi-lagi jika Anda tidak memiliki modal awal yang cukup, manfaatkan kemampuan atau skill Anda. Misalnya jasa pijat yang bisa Anda buka dirumah. Latih beberapa orang untuk memijat dan mengerik. Kemudian bersama orang-orang tersebut Anda dapat menyulap rumah Anda menjadi tempat usaha home industri jasa pijat dan refleksi keluarga. Usaha desain digital dan percetakan Apakah Anda passionate di bidang desain digital? Apabila Anda memiliki bakat dibidang tersebut, akan menarik jika Anda membuka home industri dengan basis desain digital sekaligus percetakan. Meskipun dunia digital akrab dengan anak muda, tidak masalah jika Anda sudah cukup usia namun berkompeten di bidang ini. Anda dapat mengajak orang-orang yang satu visi dan misi untuk bergabung di usaha home industri Anda. Usaha tas dan dompet rajut Menghasilkan produk handmade berupa tas dan dompet rajut akan sangat menarik dan memiliki nilai jual yang tinggi. Silahkan Anda ajak kerabat dan tetangga Anda untuk pelatihan merajut dan menghasilkan produk rajutan berkualitas skala home industri. Ingat bahwa hal ini tidak dapat disepelekan karena rajutan tangan manusia dihargai lebih tinggi di pasaran dibandingkan rajutan mesin modern. Kesimpulan Usaha Kemitraan Home Industri Itulah tadi beberapa uraian mengenai usaha home industri dan jenis-jenisnya. Anda dapat menggarap salah satu dari macam home industri yang Ripiku jelaskan. Tidak ada yang sulit untuk membangun home industri Anda sendiri. Hal terpenting adalah niat Anda untuk membuka usaha dan visi misi yang dapat memberdayakan masyarakat sekitar Anda. Karena usaha yang Anda kelola tidak hanya harus profit namun juga memberikan sampai yang positif bagi orang banyak. Tentunya hal ini juga mendukung dalam kemajuan perekonomian lokal yang lebih baik. Bagi Anda yang ingin di rumah namun tetap berpenghasilan, sepertinya mengawali bisnis dengan home industri merupakan salah satu solusinya. Usaha home industri ini cenderung mudah dilakukan yang membutuhkan modal kecil, namun menguntungkan. Jika Anda berminat untuk menjalankan usaha home industri ini, Anda bisa mencoba di bidang kerajinan maupun kebutuhan rumah tangga. Penasaran dengan usaha home industri apa saja yang menguntungkan? Suatu keputusan yang tepat bagi Anda untuk membaca artikel ini hingga tuntas. Jadi sekarang tak perlu lagi bingung mau membuka usaha apa, karena Usaha Makanan Ringan Menjanjikan ini bisa menjadi pilihan, simak disini! Apa itu Home Industry?Peluang Usaha Home Industri1. Daur Ulang Sampah2. Makanan Khas Daerah3. Mengolah Kain PercaYuk, Subscribe Sekarang Juga!4. Usaha GorenganContoh Usaha Home Industri5. Abon6. Frozen Food7. Bisnis Flanel8. Bisnis Masker Kain 9. Bisnis Grosir Furniture 10. Bisnis OnlineRelated posts Apa itu Home Industry? Apakah ada diantara kalian yang baru mendengar istilah mengenai home industry? Atau bahkan sering mendengarnya sebagai salah satu usaha kekinian yang di kerjakan dalam rumah tangga. Menurut pengertiannya, Home Industri adalah sebuah unit usaha atau perusahaan skala kecil dan bergerak di industri tertentu. Sebuah usaha berbasis home industry juga menggunakan satu atau dua rumah saja sebagai pusat produksi, administrasi dan pemasaran sekaligus secara bersamaan. Rumah sebagai tempat menempati kegiatan usaha home industri tersebut juga tak jarang di sebut sebagai usaha kecil-kecilan atau usaha modal kecil. Para pelakunya juga beragam, utamanya merupakan dari kalangan ibu rumah tangga, mahasiswa dan pelajar atau seorang pengusaha yang sedang merintis bisnisnya. Saat ini ada begitu banyak jenis home industri yang bisa Anda lakoni di rumah sembari mengerjakan usaha sampingan lainnya. Mau tahu apa saja? Yuk simak ini dia peluang usaha home industri berikut. Peluang Usaha Pertanian ini sangat cocok bagi Anda yang tinggal di pedesaan dengan tanah yang subur dan lingkungan yang mendukung, simak! Peluang Usaha Home Industri 1. Daur Ulang Sampah Sumber Daur ulang sampah ternyata tidak hanya bermanfaat untuk memelihara lingkungan, namun juga dapat dijadikan sebagai salah satu bisnis dengan pendapatan yang menggiurkan. Sampah masih dapat diolah menjadi barang-barang yang mampu dipergunakan lagi. Modal utama dari mendaur ulang sampah ini adalah daya kreativitas. Anda bisa membuat berbagai macam barang dari proses daur ulang ini. Misalnya saja, Anda membuat vas bunga dari botol bekas maupun bunga plastik yang mampu menarik minat konsumen. Olahan kerajinan tangan tentu dapat memberikan daya tarik tersendiri dibandingkan dengan produk pabrik yang sudah sering mereka ketahui. Menjadi ibu rumah tangga sekarang ini bukan hanya mengurus rumah, namun bisa menghasilkan uang dengan mencoba membuka Usaha Untuk Ibu Rumah Tangga, baca disini. 2. Makanan Khas Daerah Sumber google/sosial Memulai usaha kuliner rumahan atau home industri bisa jadi solusi bagi Anda yang ingin memiliki tambahan penghasilan tanpa harus mengeluarkan modal yang terlalu besar. Ada banyak pilihan usaha kuliner untuk home industri, bahkan Anda bisa menawarkan makanan khas di tempat tinggal Anda. Misalnya, jika Anda bertempat tinggal di Bandung, Anda bisa membuka usaha home industri makanan seblak. Makanan tersebut tentu banyak diminati oleh warga Bandung, bahkan sekarang sudah mulai dikenal di berbagai kota. Namun, Anda harus tetap dapat mencari ide lain untuk mengolah usaha makanan khas home industri agar semakin menarik minat masyarakat luas. Usaha rumahan ibu rumah tangga adalah solusi bagi para ibu yang tetap produktif bekerja namun tidak meninggalkan urusan rumah, simak! Yuk, Subscribe Sekarang Juga! 3. Mengolah Kain Perca Sumber Selain daur ulang sampah, pengolahan perca juga bisa menjadi peluang binis home industri tersendiri. Anda bisa memanfaatkan kain perca untuk membuat sarung bantal, sprei, dan masih banyak lagi. Dalam menjalani usaha home industri ini, tentu saja membutuhkan kreativitas dan daya imajinasi Anda. Semakin kreatif karya Anda, maka nilai jualnya pun akan semakin tinggi. Anda juga bisa mengembangkan kualitas produk dari usaha industri rumahan dengan mengolah berbagai jenis serta motifnya. Usaha Kecil Menengah tak bisa dipandang sebelah mata lagi, karena peluang dan keuntungannya sangat besar jika konsisten dilakukan, berikut tipsnya! 4. Usaha Gorengan Sumber Salah satu contoh home industri makanan yaitu dengan membuat gorengan yang dinilai menjanjikan. Secara makanan yang satu ini banyak disukai oleh seluruh lapisan masyarakat. Adapun jenis gorengan yang bisa Anda buat seperti tahu goreng, bakwan, karoket, pisang molen, ubi goreng dan lain sebagainya. Anda bisa membuka gerai usaha aneka gorengan di rumah sekaligus sebagai pemasok aneka gorengan kepada para pedagang gorengan keliling. Dengan begitu, usaha gorengan Anda akan semakin maju dan dapat menghasilkan untung besar. Bingung mau buka usaha apa? Cobalah Usaha Rumahan yang Laris berikut ini Contoh Usaha Home Industri 5. Abon Sumber google/bersosial Siapa yang tidak kenal dengan makanan olahan daging satu ini? Berikut contoh usaha home industri makanan yang patut Anda coba. Abon sering menjadi menu pilihan dikala ingin makan makanan yang praktis. Banyak orang membeli abon untuk persediaan makanan karena awet. Maka dari itu, makanan ini bisa menjadi peluang usaha home industri modal kecil yang bisa Anda lakukan. Abon adalah makanan yang dibuat dari suiran daging yang dimasak sampai kering. Pilihan bahannya pun beragam, mulai dari daging sapi, ayam, sampai makanan laut seperti ikan dan udang. Usaha minuman kekinian adalah sesuatu yang patut dicoba, karena saat ini semakin banyak orang yang menggemari jenis-jenis minuman kekinian, intip disini. 6. Frozen Food Frozen food merupakan salah satu peluang usaha home industri makanan yang cukup populer bahkan banyak orang yang menggemarinya. Di dalam frozen food terdiri dari sosis, siomay, kemudian nugget, kentang goreng dan masih banyak lagi. Namun seiring berkembangnya bisnis ini, rupanya frozen food mempunyai berbagai macam varian rasa dan juga olahan bahkan kerap kali dicampur dengan sayuran. Anda pun bisa membuat olahan frozen food ini di rumah. Untuk cara membuatnya, Anda tinggal bisa melihat tutorial di youtube. Ingin jual frozen food tanpa harus membuat? Jangan bingung untuk mencari bahan baku untuk frozen food, Anda bisa menemukan ragam produk frozen food dengan kualitas terbaik di Evermos. Klik di bawah ini untuk menjadi reseller. Olahan frozen food ini merupakan rasa yang gurih dan enak, cocok juga menjadi campuran menu suki. Terjamin pula kualitasnya karena produk sudah biasa dipakai di hotel, restoran, ataupun katering. 7. Bisnis Flanel Sumber Kerajinan tangan yang terbuat dari flanel ternyata dapat meraup omzet hingga jutaan rupiah. Belum percaya? Mengutip dari salah satu pelaku bisnis flanel yaitu Sihar Tambunan Flanel mengaku kepada wartawan erakini bahwa bisnisnya mampu raup omzet 25 juta sebulan. Siapa yang tidak akan membayangkan omzet yang fantastis itu berkat penjualan laris manis dengan memanfaatkan momen seperti pameran di PRSU, Ramadhan Fair dan MTQ. Ada beberapa pengusaha Flanel lainnya yang membuktikan dengan kegigihan dalam ikhtiarnya mampu wujudkan kesuksesan luar biasa. Anda juga bisa mencoba berbisnis flanel sebagai usaha home industri modal kecil pastinya. Peluang Usaha Minuman Kemasan tentu sangat besar dan perlu Anda coba untuk mendatangkan penghasilan, simak disini. 8. Bisnis Masker Kain Sumber Meski sudah memasuki tahun 2022, kekhawatiran akan masa pandemi masih belum berakhir. Sebagian dari pengusaha tentu memanfaatkan hal tersebut untuk membangun sebuah usaha home industri yang menguntungkan. Salah satunya adalah bisnis home industri membuat masker kain yang aman untuk di gunakan ketika bepergian. Anda tentu bisa berinovasi khususnya terhadap corak produk seperti batik khas bangsa Indonesia, atau motif lainnya sesuai selera pasar. Contoh home industri satu ini juga memiliki potensi omzet yang fantastis ketimbang bisnis lainnya. 9. Bisnis Grosir Furniture Sumber Peralatan rumah tangga satu ini menjadi kebutuhan yang paling di cari banyak orang di setiap rumahnya. Kini Anda tidak perlu kehabisan ide untuk mencari home industri yang menjanjikan, karena dengan membuat kerajinan untuk bisnis grosir furniture juga dapat di lakukan dalam rumah. Pengetahuan mengenai cara merakitnya, besar modalnya, dan pemasarannya pun kini dapat kita mudah temukan melalui jejaring internet. Jadi, tak ada alasan untuk memulai peluang bisnis home industri yang satu ini lagi ya, apalagi jika di rasa Anda bisa melakukannya. 10. Bisnis Online Sumber Adanya kemudahan dalam memanfaatkan teknologi membuat semua orang menjadi kreatif untuk bisa menciptakan sebuah lapangan pekerjaan. Salah satunya adalah adanya bisnis online yang memanfaatkan media sosial dengan pemasarannya. Anda bisa berjualan apapun secara online. Misalnya produk yang Anda jual di bidang fashion, bidang kuliner dan lain-lain. Hanya bermodal internet, produk Anda sudah tersebar dengan luas dan dapat dengan mudah orang mengenalnya. Dengan begitu, peluang Anda untuk bisa sukses dalam berbisnis online ini semakin besar. Ada rekomendasi terbaik bagi Anda yang ingin menjalani bisnis online, yaitu dengan menjadi reseller Evermos. Banyak kemudahan dan keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan menjadi reseller Evermos, antara lain Bisnis tanpa modal Memiliki toko online sendiri Tidak perlu pusing cari supplier Tidak perlu memikirkan stok dan pengiriman Mendapatkan pelatihan bisnis online dari ahlinya Berkesempatan bergabung dengan komunitas reseller dari berbagai daerah Yuk, tunggu apalagi? Segera daftarkan diri Anda dengan cara klik di bawah ini. DAFTAR DISINI SEKARANG Bagaimana? Menarik bukan? Mari raih potensi untuk mendapatkan penghasilan sesuai keinginan menjadi reseller Evermos. Semoga informasi ini dapat bermanfaat dan selamat berikhtiar menjadi reseller hebat di Evermos! Jangan lewatkan artikel menariknya kunjungi Blog Evermos. Related posts

usaha kemitraan home industri