PolitikPerilaku Politik Aktifitas yang tidak diperlukan sebagai bagian dari satu aturan formal organisasi, tetapi mempengaruhi atau mencoba untuk mempengaruhi distribusi keuntungan dan kerugian dalam organisasi.
Politikdan kekuasaan adalah sesuatu yang ada dan dialami dalam kehidupan setiap organisasi, sulit untuk mengukurnya akan tetapi penting untuk dipelajari dalam perilaku keorganisasian, karena keberadaannya dapat mempengaruhi perilaku orang-orang yang ada dalam organisasi.. Di dalam sebuah organisasi yang merupakan perkumpulan dari dua orang atau lebih, hampir dapat dipastikan ada perbedaan
individudalam organisasi. Perilaku organisasi pada dasarnya memusatkan perhatian pada dua cakupan. Pertama, meninjau perilaku individu dalam organisasi, seperti sikap, kepribadian, persepsi, pembelajaran dan motivasi. Kedua, perilaku kelompok dalam organisasi, yang meliputi norma, peran, pembentukan tim dan konflik.
kekuasaanyang secara teoritis dan normatif perjuangan kekuasaan merupakan upaya memperjuangkan kepe ntingan masyarakat. Adapun dalam ranah politik pemerintahan, secara khusus
Teoriperilaku politik. Untuk teori-teori yang berkaitan erat dalam sosiologi, lihat Perilaku kolektif . Teori perilaku politik adalah sebagai salah-satu aspek dari ilmu politik yang berusaha untuk mendefinisikan, mengukur dan menjelaskan pengaruh terhadap pandangan politik seseorang, ideologi dan tingkat partisipasi politik.
Tekanansosial politik yang diciptakan oleh peristiwa sosial dan politik turut serta dalam memberikan tekanan terhadap perubahan. Sebagai contoh; perang, perubahan legislasi, nilai-nilai, dan kepemimpinan. Management of Change. 10 Kreitner dan Kinicki, Perilaku Organisasi, hal. 454 11 Gambar 1 Tipologi Umum untuk Perubahan Organisasi
xwEg5z.
hubungan kekuasaan dan politik dalam perilaku organisasi